Membuat sampan atau perahu ini diperlukan niat yang dipadukan dengan waktu luang. dengan modal dan sedikit bekal pertukangan juga dibantu beberapa orang untuk melancarkan pekerjaan ini.
Bahan yang digunakan dalam membuat perahu sampan ini adalah kayu dan fiberglass. kayu digunakan sebagai rangka sampan sedangkan fiberglas digunakan untuk lapisan perahu bagian luar. tapi lebih baik lagi kalau keseluruhan bahan dibuat dari fiberglass, karna tidak akan ada bahan yang lapuk dan fiberglass lebih ringan sehingga lebih hemat bahan bakar dalam pengoperasiannya.
Bentuk (Design)
Bentuk yang ada dipasaran sekarang bukannlah merupakan bentuk baku untuk sebuah sampan/perahu. yang terpenting adalah perahu/sampan tersebut mengutamakan prinsip keamanan, stabil dan sederhana. untuk memenuhi prinsip tersebut dapat kita uji pada sebuah kotak persegi yang dimasukan kepermukaan air, lihat bagaimana kedudukan kotak tersebut. dan sebenarnya bentuk kotak tersebut adalah bentuk yang paling aman dan memenuhi prinsip diatas. namun untuk mendapatkan pengaruh kecepatan perahu, perlu kita robah bentuk depannya. Agar tetap stabil pada saat meluncur diatas permukaan air yang berombak maka kotak tersebut perlu di "v" kan supaya hentakan dipermukaan air dapat diminimalkan, seperti absorber mobil. tapi jika diatas permukaan air yang tenang bentuk "V" tidaklah terlalu berpengaruh.
makin banyak merubah bentuk kotak perahu artinya kita telah banyak mengorbankan kestabilan perahu tersebut. tetapi perubahan bentuk tersebut terpaksa dilakukan demi mendapatkan laju perahu. hal ini disebabkan karena kurangnya hambatan dari air pada saat perahu dijalankan.
Pelan
Setelah memahami serba ringkas tentang stability yang dikaitkan dengankecepatan tadi, kita pikirkan pula apakah yang diperlukan untuk merancang perahuyang akan di buat untuk penggunaan kita. Kebutuhan yang maksudkan adalahukuran perahu, penggunaan sungai atau laut, daya kuda mesin dan sebagainya.Informasi dasar yang diperlukan adalah ukuran, yaitu panjang dan lebar. Bagimereka yang memiliki pilihan untuk bermain dilaut dan disungai sebaiknyadipertimbangkan untuk membuat kapal yang bisa mengarungi ombak, karenaperahu yang begini cocok juga digunakan disungai. Tetapi jika kegunaannyadisungai saja maka sebaiknya designnya dibuat khusus untuk sungai, karena itulebih stable.Katakanlah kita memerlukan sebuah perahu untuk kepesisiran pantaisepanjang 12 kaki dan lebarnya 4 kaki dengan mesin sekitar 15 daya kuda, sesuaiuntuk 2-3 orang memancing.
Sebagai panduan baiklah kita survey bentuk perahu yang kita inginkan. Contoh-contoh dapat dilihat dipangkalan nelayan, dermaga marina atau dimajalah-majalah.Sebagai contoh kita lihat gambar berikut: -
Sebagai panduan baiklah kita survey bentuk perahu yang kita inginkan. Contoh-contoh dapat dilihat dipangkalan nelayan, dermaga marina atau dimajalah-majalah.Sebagai contoh kita lihat gambar berikut: -
Boat seperti ini memiliki bentuk yang selalu kita lihat dimana-mana. Denganbentuk haluan (bow) yang tajam dan 'v' yang signifikan itu sesuai untukmengharung ombak yang kecil, juga sesuai untuk sungai dan tasek.
Dari contoh bot tersebut kita sudah mendapatkan gambaran bagaimana satu linesplan akan dilukiskan. Anda tak perlu khawatir, karena lukisan ini akan disediakanuntuk proyek ini.
Lines Plan untuk boat 12kaki x 4kaki.
Dengan melihat gambar diatas, kita dapat lihat bentuk boat dari arah tiga sudut,yaitu arah atas (plan view), arah sisi (profile) dan arah depan (end view). Menuruttradisi, pembuatan boat yang telah dilukiskan modelnya, itu akan dilukiskankembali diatas lantai (lofting floor) ke ukuran sebenarnya kapal itu. Maksudnya jikaperahu tersebut panjangnya 40kaki maka area lantai harus melebihi 40kaki. Tetapisemua ini tidak perlu dilakukan lagi, karena setiap lukisan yang telah dilukis dapatdiplot mengunakan komputer dan plotter untuk ukuran sebenarnya yangdiperlukan. Ada beberapa cara untuk kita memindahkan lukisan tersebut ke ukuransebenarnya. Cara yang biasa saya gunakan adalah dengan menyimpan lukisan itukedalam pendrive atau memori stick dan pergi buat plotting dikedai stationary yangada plotter besar.
Bagian yang penting untuk diplot adalah bagian frame, yaitu dari frame 1 hinggaframe 8 yang ada dilukisan berikut: -
Saya akan mencoba menggambar satu demi satu frame-frame tersebut untukdisalin oleh siapapun yang tertarik untuk mencoba membuat perahu ini. Cara-carauntuk memulai proyek ini akan dijelaskan satu persatu atau step by step.Bagian yang penting untuk diplot adalah bagian frame, yaitu dari frame 1 hinggaframe 8 yang ada dilukisan berikut: -
Frame 1
Kita lihat pada frame 1. Frame ini adalah frame yang terletak dihadapan sekaliantara 8 frame yang telah dilukiskan. Garis yang ditandai Frame 1 itu adalahbentuk frame yang akan diambil dan dipindahkan keatas sepotong plywood yangtebalnya tidak kurang dari 12mm, lebih tak apa. Ini kemudian akan dijadikan framesebenarnya. Apa yang kita lihat dilukisan tersebut adalah sebelah saja frame yangdilukiskan. Jadi ketika ukuran sebenarnya telah dilukiskan diatas plywoodtersebut, maka itu akan dipotong sesuai garis yang putus-putus (lihat sketsa di bawah), dengan memberikan lebar frame itu antara 2.5inci hingga 3inci. Bila sudahsiap dipotong, maka itu akan dipasang kembali diatas plywood untuk digunakansebagai acuan (template) untuk membuat frame yang sebelah lagi. Satelah keduanya dicantumkan, jadilah ia frame 1 yang telah siap. Perlu di ingat yaitu saatmelukiskan frame tersebut diatas plywood, segala garis-garis yang ada dilukisantersebut harus dilukiskan juga. Ini akan digunakan kemudian untuk menyusunsemua frame dengan melihat garis-garis tersebut.
Kita lihat pada frame 1. Frame ini adalah frame yang terletak dihadapan sekalianPerhatikan setelah dipotong kedua belah frame tersebut itu dicantumkanmembuat bentuk 'v' dan dimatikan posisinya dengan berdasarkan pada ukuranyang diberi serta mengacu pada garis-garis yang ditandai.Sebagai panduan untuk mendapatkan ukuran nyata pada frame 1, silahkan lihatgambar berikut: -
Ukuran-ukuran unutk Frame 1
Cara-cara mengambil ukuran sebenarnya (lofting).
Kita lihat pada gambar di FRAME 1. Disini kita temukan ada beberapa garishorizontal dan garis vertikal. Garis yang melintang itu dinamakan WL1, WL2, danWL3. Garis yang vertikal itu pula adalah CL, yaitu garis tengah yang membelahditengah-tengah perahu. Garis vertikal yang satu lagi itu disebut 'buttock'digunakan untuk mendapatkan 'fairness' didalam design kita. Kita ibaratkan garis-garis tersebut sebagai didalam kertas geraf (graph paper).
Dimulai dengan mendapatkan lebar frame 1 dari garis tengah CL, dimanaukurannya adalah 369mm. Untuk mendapatkan ketingiannya pula kita ambilukuran vertikal dari WL 3 kehujung frame 1 itu itu 68mm. Tabrakan 369mm dan68mm tersebut ditandai (A). Selanjutnya, diatas WL3 lebar frame 1 ditandai jugadengan mengambil ukuran 322mm (B). Diatas WL2 pula ukuran 162mm dari garisCL juga ditandai (C). diatas CL pula akhir frame 1 itu ditandai dengan mengambilukuran 28mm dibawah WL1 (D). Selanjutnya silahkan lihat gambar berikut: -
Tempat-tempat yang telah ditandai itu A, B, C dan D adalah bentuk nyata frame 1yang mana garisnya akan dimulai dari titik A, melalui titik B, titik C dan berakhirdititik D.Kita lihat pada gambar di FRAME 1. Disini kita temukan ada beberapa garishorizontal dan garis vertikal. Garis yang melintang itu dinamakan WL1, WL2, danWL3. Garis yang vertikal itu pula adalah CL, yaitu garis tengah yang membelahditengah-tengah perahu. Garis vertikal yang satu lagi itu disebut 'buttock'digunakan untuk mendapatkan 'fairness' didalam design kita. Kita ibaratkan garis-garis tersebut sebagai didalam kertas geraf (graph paper).
Dimulai dengan mendapatkan lebar frame 1 dari garis tengah CL, dimanaukurannya adalah 369mm. Untuk mendapatkan ketingiannya pula kita ambilukuran vertikal dari WL 3 kehujung frame 1 itu itu 68mm. Tabrakan 369mm dan68mm tersebut ditandai (A). Selanjutnya, diatas WL3 lebar frame 1 ditandai jugadengan mengambil ukuran 322mm (B). Diatas WL2 pula ukuran 162mm dari garisCL juga ditandai (C). diatas CL pula akhir frame 1 itu ditandai dengan mengambilukuran 28mm dibawah WL1 (D). Selanjutnya silahkan lihat gambar berikut: -
Proses tersebut akan diulang untuk setiap frame-frame yang berikutnya.
Ukuran-ukuran untuk Frame 2
Ukuran-ukuran untuk Frame 3
Ukuran-ukuran untuk Frame 4
Ukuran-ukuran untuk Frame 5
Ukuran-ukuran untuk Frame 6
Ukuran-ukuran untuk Frame 7
Ukuran-ukuran untuk Frame 8
Setiap frame-frame telah dilukiskan serta ukuran-ukurannya sekali berdasarkanskala nyata. Jika lukisan tersebut dapat disalin, besarkan gambar tersebut sesuatukuran yang tertera disetiap frame. Setelah frame-frame tersebut disiapkan dandipotong, kita sambung cara-cara menyusunnya diatas dasarnya (strongback)dipost yang akan datang. Sementara itu jika ada apa-apa masalah terkait silahkanpostkan kepada Pak Lang. Selamat mencoba!!!!